STRUKTUR
ORGANISASI PT.GUNUNG MULIA
Pengertian Organisasi
Pengorganisasian (Organizing) adalah proses pengaturan sumber daya organisasi untuk mencapai mencapai tujuaan yang diinginkan dengan memperhatikan lingkungan yang ada.
Struktur Organisasi adalah susunan dan hubungan-hubungan antar komponen bagian-bagian dan posisi-posisi dalam suatu perusahaan.
Pengorganisasian (Organizing) adalah proses pengaturan sumber daya organisasi untuk mencapai mencapai tujuaan yang diinginkan dengan memperhatikan lingkungan yang ada.
Struktur Organisasi adalah susunan dan hubungan-hubungan antar komponen bagian-bagian dan posisi-posisi dalam suatu perusahaan.
Peran Organisasi
Sederhanannya, Organisasi adalah suatu kerjasama sekelompok orang untuk mencapai tujuan bersama yang diinginkan dan mau terlibat dengan peraturan yang ada. Organisasi juga sebagai suatu wadah atau tempat untuk melakukan kegiatan bersama, agar dapat mencapai tujuan yang telah ditetapkan bersama.
Sederhanannya, Organisasi adalah suatu kerjasama sekelompok orang untuk mencapai tujuan bersama yang diinginkan dan mau terlibat dengan peraturan yang ada. Organisasi juga sebagai suatu wadah atau tempat untuk melakukan kegiatan bersama, agar dapat mencapai tujuan yang telah ditetapkan bersama.
Sederhanannya, Organisasi adalah suatu kerjasama sekelompok orang untuk mencapai tujuan bersama yang diinginkan dan mau terlibat dengan peraturan yang ada. Organisasi juga sebagai suatu wadah atau tempat untuk melakukan kegiatan bersama, agar dapat mencapai tujuan yang telah ditetapkan bersama.
Sederhanannya, Organisasi adalah suatu kerjasama sekelompok orang untuk mencapai tujuan bersama yang diinginkan dan mau terlibat dengan peraturan yang ada. Organisasi juga sebagai suatu wadah atau tempat untuk melakukan kegiatan bersama, agar dapat mencapai tujuan yang telah ditetapkan bersama.
Pengertian
Struktur Organisasi
Struktur organisasi adalah susunan komponen-komponen (unit-unit kerja) dalam organisasi. Struktur organisasi menunjukkan adanya pembagian kerja dan menunjukkan bagaimana fungsi-fungsi atau kegiatan-kegiatan yang berbeda-beda tersebut diintegrasikan (koordinasi). Selain daripada itu struktur organisasi juga menunjukkan spesialisasi-spesialisasi pekerjaan, saluran perintah dan penyampaian laporan.
Struktur organisasi adalah susunan komponen-komponen (unit-unit kerja) dalam organisasi. Struktur organisasi menunjukkan adanya pembagian kerja dan menunjukkan bagaimana fungsi-fungsi atau kegiatan-kegiatan yang berbeda-beda tersebut diintegrasikan (koordinasi). Selain daripada itu struktur organisasi juga menunjukkan spesialisasi-spesialisasi pekerjaan, saluran perintah dan penyampaian laporan.
Faktor-faktor yang menentukan perancangan struktur organisasi yaitu :
1. Strategi
organisasi pencapaian tujuan.
2. Perbedaan
teknologi yang digunakan untuk memproduksi output akan membedakan bentuk
struktur organisasi.
3. Kemampuan
dan cara berfikir para anggota serta kebutuhan mereka juga lingkungan
sekitarnya perlu dipertimbangkan dalam penyusunan struktur perusahaan.
4. Besarnya
organisasi dan satuan kerjanya mempengaruhi struktur organisasi.
Unsur-unsur struktur organisasi terdiri dari :
1. Spesialisasi kegiatan
2. Koordinasi kegiatan
3. Standarisasi kegiatan
4. Sentralisasi dan desentralisasi pembuatan
keputusan
5. Ukuran satuan kerja
Bentuk-bentuk Organisasi
Bagan organisasi memperlihatkan tentang susunan fungsi-fungsi dan
departementasi yang menunjukkan hubungan kerja sama.
Bagan ini menggambarkan lima aspek utama struktur organisasi, yaitu :
1. Pembagian kerja
2. Rantai perintah
3. Tipe pekerjaan yang dilaksanakan
4. Pengelompokkan segmen-segmen pekerjaan
5. Tingkatan manajemen
Ada 4 bagan struktur organisasi menurut Henry G. Hodges, yaitu :
1. Bentuk Piramidal, merupakan bentuk yang
paling banyak digunakan, sederhana, jelas, dan mudah dimengerti.
2. Bentuk Vertikal, hampir sama dengan bentuk
piramidal dalam pelimpahan kekuasaan.
3. Bentuk Horizontal, aliran wewenang dan tanggung
jawab digambarkan dari kiri ke kanan.
4. Bentuk Melingkar, menekankan pada hubungan antara
satu jabatan dengan jabatan lainnya.
Bagan
Perusahaan PT.Gunung Mulia
A. Manager directur
Memimpin
seluruh dewan atau komite eksekutif. Menawarkan visi dan imajinasi di tingkat
tertinggi (biasanya bekerjasama dengan MD atau CEO). Memimpin rapat umum, dalam
hal: untuk memastikan pelaksanaan tata-tertib; keadilan dan kesempatan bagi
semua untuk berkontribusi secara tepat; menyesuaikan alokasi waktu per item
masalah; menentukan urutan agenda; mengarahkan diskusi ke arah konsensus;
menjelaskan dan menyimpulkan tindakan dan kebijakan. Bertindak sebagai
perwakilan organisasi dalam hubungannya dengan dunia luar. Memainkan bagian
terkemuka dalam menentukan komposisi dari board dan sub-komite, sehingga
tercapainya keselarasan dan efektivitas.
Mengambil keputusan sebagaimana didelegasikan oleh BOD atau pada situasi
tertentu yang dianggap perlu, yang diputuskan, dalam meeting-meeting BOD.
B. Sekertaris atau Administrasi
Tugas
utama bagi seorang staff Administrasi adalah melaksanakan kegiatan pelayanan
kantor, penyediaan fasilitas dan layanan administrasi perkantoran, sesuai
ketentuan yang berlaku untuk mendukung kelancaran operasional perusahaan.
Administrasi juga bertanggung jawab untuk melaksanakan aktifitas penyiapan
ruang kerja dan peralatan kantor bagi setiap pekerja sesuai dengan jenis
pekerjaan dan jabatan. Melaksanakan kegiatan surat-menyurat, dokumentasi dan
pengarsipan, untuk memastikan dukungan administrasi bagi kelancaran kegiatan seluruh karyawan. Membuat
perkiraan biaya tahunan yang berkaitan dengan kegiatan administrasi
perkantoran, sebagai rekomendasi pembuatan anggaran departemen General affair.
Dan juga melaksanakan akan adanya kebutuhan dan pengadaan alat tulis kantor,
perlatan kantor.
C. Manajer Umum/General Manager
Manajer umum adalah manajer yang memiliki tanggung jawab seluruh bagian/funsional pada suatu perusahaan atau organisasi. Manajer umum memimpin beberapa unit bidang fungsi pekerjaan yang mengepalai beberapa atau seluruh manajer umum, sedangkan pada perusahaan atau organisasi yang berkaliber besar biasanya memiliki beberapa orang manajer umum yang bertanggung jawab pada area tugas yang berbeda-beda.
Manajer umum adalah manajer yang memiliki tanggung jawab seluruh bagian/funsional pada suatu perusahaan atau organisasi. Manajer umum memimpin beberapa unit bidang fungsi pekerjaan yang mengepalai beberapa atau seluruh manajer umum, sedangkan pada perusahaan atau organisasi yang berkaliber besar biasanya memiliki beberapa orang manajer umum yang bertanggung jawab pada area tugas yang berbeda-beda.
D. Maintenacne Managerial
Maintenance adalah suatu pengamatan secara sistematik disertai analisis teknis-ekonomis untuk menjamin berfungsinya suatu peralatan produksi dan memperpanjang umur peralatan yang bersangkutan. Maintenance managerial mempunyai tugas pokok menjaga, merawat, dan memperbaiki peralatan mesin-mesin yang dimiliki oleh pabrik. Tujuan preventive maintenance adalah untuk dapat mencapai suatu tingkat pemeliharaan terhadap semua peralatan produksi agar diperoleh suatu kualitas produk yang optimum.
Maintenance adalah suatu pengamatan secara sistematik disertai analisis teknis-ekonomis untuk menjamin berfungsinya suatu peralatan produksi dan memperpanjang umur peralatan yang bersangkutan. Maintenance managerial mempunyai tugas pokok menjaga, merawat, dan memperbaiki peralatan mesin-mesin yang dimiliki oleh pabrik. Tujuan preventive maintenance adalah untuk dapat mencapai suatu tingkat pemeliharaan terhadap semua peralatan produksi agar diperoleh suatu kualitas produk yang optimum.
E. Finance
Managerial
Manajemen Keuangan adalah aktivitas pemilik dan manajemen perusahaan untuk memperoleh sumber modal yang semurah-murahnya dan menggunakannya se-efektif, se-efisien, se-produktif mungkin untuk menghasilkan laba. Menghitung keuangan yang mengalir dalam perusahaan.Mengatur kegiatan keuangan yang terjadi dalam perusahaan tersebut. Memperoleh dana dengan biaya murah. Menggunakan dana efektif dan efisien. Menganalisis laporan keuangan. Menganalisis lingkungan Internal dan eksternal yang berhubungan dengan keputusan rutin dan khusus.
Manajemen Keuangan adalah aktivitas pemilik dan manajemen perusahaan untuk memperoleh sumber modal yang semurah-murahnya dan menggunakannya se-efektif, se-efisien, se-produktif mungkin untuk menghasilkan laba. Menghitung keuangan yang mengalir dalam perusahaan.Mengatur kegiatan keuangan yang terjadi dalam perusahaan tersebut. Memperoleh dana dengan biaya murah. Menggunakan dana efektif dan efisien. Menganalisis laporan keuangan. Menganalisis lingkungan Internal dan eksternal yang berhubungan dengan keputusan rutin dan khusus.
F. Construction
Manager
Bekerjasama
dengan owner proyek dan perencana mulai dari tahap pra rencanahingga selesainya
proyek, bertugas sebagai pimpinan tim Pada tahap desain. Mengajukan beberapa
alternatif hasil disain dan rencana kontruksi termasuk analisa dampak-dampaknya
terhadap biaya dan waktu. CM mengawasi pelaksanaan dari keputusan yang telah disepakati bersama agar
tidak melampaui budget atau melebihi waktu yang telah d’rencanakan.
G. Supervisor
Peran kerja
supervisor berada di level tengah, yaitu di antara para atasan pembuat
kebijakan dan di antara para staf pelaksana rutinitas di lapangan. Dengan
fungsi kerja yang berada di antara itu, maka tugas utama supervisor adalah
melakukan supervisi terhadap para staf pelaksanan rutinitas aktivitas bisnis
perusahaan sehari-hari. Supervisor adalah level kepemimpinan yang tidak boleh
membuat kebijakan yang bersifat strategis, tapi hanya menerjemahkan dan
meneruskan kebijakan strategis atasannya kepada para bawahan untuk dikerjakan secara
efektif dan produktif. Oleh karena itu, seorang supervisor harus memiliki
kompetensi berkualitas tinggi yang mencakup keterampilan membangun relasi di
antara atasan dan bawahan. Keterampilan terhadap fungsi dan peran kerja agar
mampu bekerja secara optimal, kreatif, efektif, berkualitas, produktif,
efisien, bersinergi, dan cerdas melakukan supervisi terhadap bawahan.
Keterampilan kecerdasan emosional dan mind set positif.